Minggu, 03 April 2016

7 Hal Yang Wajib Kamu Ketahui Tentang Pewarnaan Pada Gigi

Merasa kebersihan mulutmu sudah baik, karena sudah menggosok gigi. Tapi masih merasa kurang pede karena gigi mu masih terlihat berwarna, susah disikat saat menyikat gigi. Berarti kamu wajib menyimak seputar pewarnaan gigi berikut ini.

Karena pewarnaan itu berbeda jenisnya, misalnya ada yang dengan mudah hilang dengan menggosok gigi yang rutin dan ada yang memang harus dibersihkan di klinik gigi. 7 macam pewarnaan gigi di bawah ini akan memeberikan kamu gambaran pewarnaan gigi macam apa yang biasa kamu hadapi.

staining



1. Yellow Stain

Yellow Stain secara klinis terlihat sebagai plak yang mengalami pewarnaan kekuning - kuningan. Perlu kamu tahu stain ini biasanya terjadi pada orang yang kurang baik atau mengabaikan kebersihan mulutnya. Jadi sekarang coba kamu bercermin sekarang dan lihat apa kamu termasuk orang yang memiliki pewarnaan gigi atau stain jenis ini. Adapun penyebab lainnya yaitu biasanya berasal dari pigmen makanan.

2. Brown Stain

Brown Stain merupakan suatu partikel tipis, tranlusen, biasanya kuman yang mengalami pigmentasi. stain terjadi pada orang yang kurang baik menyikat giginya atau menggunakan pasta gigi yang aksi perbembersihannya kurang baik. Biasanya stain ini sering di jumpai pada permukaan bukal gigi molar rahang atas (bagi kamu yang tidak tahu apa itu molar atas silahkan cari saja di mr. google). dan permukaan lingual insisif rahang bawah.

3. Tobacco Stain

Tembakau menyebabkan deposit yang berwarna cokelat tua atau berwarna hitam dan melekat erat serta menyebabkan perubahan warna pada gigi kamu.  Pewarnaan dari tembakau ini disebabkan oleh karena pembakaran dan adanya penetrasi air tembakau kedalam ceruk dan fisura email dan dentin.
Terjadinya stain ini tidak selamanya bergantung pada kehebatan merokok seseorang tetapi juga bergantung pada kutikula yang telah terlebih dahulu terbentuk yang akan melekatkan produk bakteri ke permukaan gigi.
Jadi mending kurangi ya dari sekarang kebiasaan merokoknya

4. Black Stain

Stain yang satu ini biasanya terjadi berupa garis hitam yang tipis pada permukaan oral atau vestibular gigi dekat ginggival margin dan berupa bercakan yang difus pada proksimal.
Black Stain melekat erat, ada kecenderungan terbentuk kembali setelah dibersihkan. Lebih sering terjadi pada wanita dan dapat terjadi pada orang yang higiene oral yang baik. Penyebabnya adalah bakteri kromogenik.

5. Green Stain

 Stain ini berwarna hijau atau kuning kehijau - hijauan yang biasa di jumpai pada anak - anak. Green stain ini dianggap sebagai kutikula email yang mengalami pewarnaan, tetapi anggapan ini belum dapat dibuktikan dengan jelas. Green stain biasanya terjadi pada permukaan labial gigi depan rahang atas atau pada pertengahan gingival.  Green stain dapat terjadi pada semua umur, tetapi lebih sering terjadi pada anak - anak. Anak laki - laki lebih sering pada anak perempuan. (Alhamdulilah admin sudah dewasa bukan anak - anak :).

6. Orange Stain

Orange stain lebih jarang dijumpai dibanding dengan green stain ataupun brown stain. Terbentuknya orange stain ini oleh mikroorganisme kromogenik, seperti Serratia marcescense dan Flavobacterium lutesconts.

7. Metalic Stain

Meta dapat masuk kerongga mulut dalam bentuk debu yang terhisap oleh buruh industri atau secara sistemik pada pemberian obat yang mengandung metal.

Jadi dari beberapa stain atau pewarnaan gigi diatas kamu pernah mengalami yang mana, atau sekarang kamu lagi bercermin lihatin stain gigi kamu. Mulai sekarang kamu sudah haru memperhatikan kesehatan gigi kamu, pergi ke klinik gigi atau ke dokter gigi dapat kamu lakukan untuk konsultasi kesehatan gigi kamu.



Buku Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras dan Jaringan Pendukung Gigi : Meganda Hiraya Putri., drg., M.Kes dkk.


0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bijak, tidak membawa - bawa ras, agama, sara, serta bersifat membangun bagi sesama.
terimakasih

Bagaimana menurut kamu setelah membaca artikel ini?

Good nice trip

Terimakasih atas kunjungan anda, semoga bermanfaat.