Ini sebagian tergantung adanya sumber infeksi, dan sebagian tergantung mudahnya transmisi dari mikroorganisme patogen dari sumber kepada hospes peka. Mikroorganisme berkembang biak bila ada tempat yang memungkinkan untuk itu.Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara insiden, distribusi, dan pengendalian penyakit dalam sebuah populasi. Epidemiologi ini merupakan sumasi semua faktor yang diketahui yang menentukan ada tidaknya penyakit pada kelompok orang tertentu.Mengapa ada penyakit menular? atau mengapa ada penyakit yang lebih mudah menular dari pada penyakit lain.
Tempat kolonisasi kuman di dalam hospes menentukan apakah dapat menular atau tidak, dan jika dapat, secara langsung atau secara tidak langsung. Organisme yang terdapat dijaringan bagian dalam, tanpa adanya hubungan dengan jalur ekskresi tubuh, normalnya tidak mempunyai jalan keluar. Jadi secara epidemiologis bukan masalah. Lain halnya mikroorganisme yang terdapat di saluran nafas, atau saluran cerna, yang mudah menular ke orang lain.
Reservoar infeksi adalah tempat (hidup/mati) dimana mikroba patogen mendapatkan kesempatan hidup untuk waktu yang lama dan ada kesempatan ditularkan ke hospes yang baru. Hospes baru ini dapat jatuh sakit atau menjadi reservoar baru.Jadi konsep dapat menularnya sebuah infeksi tergantung pada tetap hidupnya mikroba dari sumber pembiakan sampai tiba di dalam hospes barunya.
Berikut beberpa reservoar hidup.
- Manusia
- Hewan
- Tanah
- Udara
- Makanan
Pencegahan dan pengendalian penyakit infeksi
Pencegahan atau pengendalian infeksi memerlukan cara yang secara efektif dapat menghasilkan satu atau lebih hal berikut ini:a. Destruksi atau pengendalian agens mikrobial dari parasit.
b. Menghilangkan atau mengendalikan sumber, rute, atau agens transmisi dari infeksi.
c. Perlindungan sebagian atau total hospes dari pengaruh buruk penyakit dengan meningkatkan daya tahan, pemberian terapi spesifik terhadap infeksi atau keduanya.
Sekian artikel tentang epidemiologi dan pengendalian infeksi semoga artikel ini dapat membantu dan bermanfaat.
sumber: Buku Mikrobiologi untuk keperawatan dari dr. Jan Tambayong.
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan bijak, tidak membawa - bawa ras, agama, sara, serta bersifat membangun bagi sesama.
terimakasih